-->

Materi SOAL UTS/PTS BAHASA INDONESIA KELAS XI SMA/MA KURIKULUM 2013 SEMESTER 1 TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Yang Anda Cari

MATERI PENTING PENDIDIKAN SEKOLAH - Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Materi SOAL UTS/PTS BAHASA INDONESIA KELAS XI SMA/MA KURIKULUM 2013 SEMESTER 1 TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Yang Anda Cari, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Contoh Soal, Gaji Guru, Guru, pendidikan akhlak, pendidikan bahasa arab, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca. Materi SOAL UTS/PTS BAHASA INDONESIA KELAS XI SMA/MA KURIKULUM 2013 SEMESTER 1 TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Yang Anda Cari


SOAL PENILAIAN TENGAH SEMESTER

BAHASA INDONESIA KELAS XI

1. Setiap teks memiliki struktur yang berbeda dengan jenis teks yang lain. Jelaskan struktur teks prosedur!

2. Cermatilah teks berikut!

Kiat Berwawancara Kerja 

Bagi perusahaan, wawancara merupakan kesempatan untuk menggali kualifkasi calon pegawai secara lebih mendalam, melihat kecocokannya dengan posisi yang ditawarkan, kebutuhan dan sifat erusahaan. Wawancara pun menjadi ajang tanya jawab antara pewawancara dengan calon.

Agar mudah dipahami oleh mitra bicara, kita harus berbicara dengan jelas. Jaga agar kita tidak berbicara terlalu cepat atau lambat, atur juga suara agar jelas terdengar. Suara yang terlalu pelan membuat kita terlihat kurang percaya diri, sementara suara yang terlalu keras membuat kita terlihat agresif. Penggunaan bahasa yang baik juga menjadi suatu keharusan.

Selain itu, perhatikan betul apa yang disampaikan pewawancara agar kita dapat memerikan jawaban yang relevan. Tak ada salahnya menanyakan kembali atau mencoba mengulangi pertanyaan yang diajukan untuk memastikan bahwa pemahaman kita sudah benar. Namun, jangan melakukannya terlalu sering karena justru akan membuat pewawancara mempertanyakan daya tangkap kita.

Bahasa tubuh pun ikut memegang peranan. Gerakan nonverbal seperti mengangguk atau sikap tubuh yang agak condong ke depan menunjukkan bahwa kita tertarik pada apa yang disampaikan si pewawancaraa. Pastikan pula kita menjaga kontak mata dengan pewawancara, karena kontak mata penting dalam proses komunikasi, termasuk dalam wawancara kerja.

Singkatnya, akan lebih baik jika kita mampu menampilkan sikap yang antusias secara verbal maupun nonverbal. Oleh karena itu, hindari bahasa tubuh yang dapat diartikan negatif, seperti menggoyangkan kaki, mengetuk-ngetuk jari, atau menghindari kontak mata. Cara berbicara yang percaya diri namun tidak terkesan sombong dapat menarik minat pewawancara.

Pada saat berbicara, hindari uraian yang panjang lebar dan berteletele. Cobalah mengemas kalimat secara singkat dan terfokus, namun tetap menarik. Kita diharapkan mampu menunjukkan bahwa kita adalah orang yang tepat untuk posisi yang ditawarkan. Ceritakanlah kemampuan atau pengalaman yang relevan dengan posisi tersebut. Hindari mengkritik atasan atau rekan kerja sebelumnya karena ini menunjukkan sikap yang tidak profesional.

Selama wawancara berlangsung, jadilah diri sendiri. Ungkapan ini mungkin terdengar klise, namun jauh lebih baik menjadi diri sendiri dan berbicara dengan jujur, daripada mencoba mengatakan sesuatu yang menurut kita akan membuat pewawancara merasa terkesan. Jangan melebih-lebihkan kualifkasi kita, apalagi mengelabui dengan memberikan data yang tidak benar. Cepat atau lambat, pewawancara akan menemukan bahwa data tersebut hanyalah karangan. Tunjukkan bahwa kita mampu mengenali diri kita sendiri dengan tepat.

Pewawancara biasanya memberikan kesempatan kepada kita untuk mengajukan pertanyaan di akhir wawancara. Gunakanlah kesempatan ini secara elegan dengan cara menunjukkan rasa ingin tahu kita tentang lingkup dan deskripsi tugas posisi yang dilamar, kesempatan pengembangan diri, dan sebagainya. Ini wajar, karena bersikap pasif dan menyerahkan segala sesuatu kepada pihak perusahaan tidak akan menambah nilai kita di mata pewawancara.

Calon yang mau bertanya dalam porsi yang tepat menunjukkan kesungguhan minatnya pada posisi yang ditawarkan dan juga pada perusahaan. Di sesi ini biasanya muncul pula pembicaraan mengenai gaji dan tunjangan. Pewawancara sangat menghargai kandidat yang mampu menentukan nominal gaji yang ia harapkan, karena dianggap dapat melakukan penilaian atas kemampuannya dan tugas-tugas yang akan dilakukan. Tentu saja angkanya harus logis sambil tetap membuka kesempatan untuk negosiasi.

Dengan persiapan matang dan unjuk diri yang baik saat wawancara, kita telah meninggalkan kesan yang layak untuk dipertimbangan oleh perusahaan

(Sumber: “Unjuk Diri yang Baik dalam Wawancara Kerja” dalam Kompas dengan pengubahan). 

Analisislah ciri kebahasaan teks prosedur yang meliputi kata kerja imperatif, kata teknis, konjungsi penambahan, dan kalimat/pernyataan persuasif.

3. Setiap teks memiliki struktur yang berbeda dengan teks yang lain. Jelaskan struktur teks eksplanasi!

4. Peristiwa banjir merupakan salah satu peritiwa alam. Susunlah teks eksplanasi bertema banjir. Kembangkan tulisanmu dengan menggunakan pola sebab akibat atau hubungan kausalitas.

5. Analislah kebahasaan teks eksplanasi yang telah Anda buat yang meliputi kata teknis, kata bermakna denotatif, kata kerja pasif, dan kata penghubung dan kausalitas.


Sumber: https://ift.tt/2QmmyKW

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel